ISIS Kembali Beraksi, Ladang Minyak Jadi Sasaran
jpnn.com, BAGHDAD - ISIS kembali beraksi di Irak. Kelompok ekstremis itu menyerang ladang minyak dan mewaskan dua anggota pasukan keamanan serta melukai tiga lainnya di Provinsi Salahuddin, Senin (21/10).
Ladang minyak Allas, yang berada 35 km di selatan Hawija, pernah menjadi salah satu sumber pendapatan utama ISIS. Sejak kekhalifahan ISIS runtuh, pemerintah Irak kembali menguasai kilang tersebut.
"Elemen kelompok teroris Daesh menyerang dua pos pemeriksaan di ladang minyak Allas, dan sebuah bom rakitan meledakkan satu kendaraan milik pasukan keamanan yang ditempatkan di lokasi itu hingga menewaskan dua anggota pasukan." Demikian pernyataan tertulis pihak militer Irak mengenai serangan tersebut.
Kelompok itu juga menembaki pasukan keamanan yang berupaya mengevakuasi jasad korban. Akibatnya tiga anggota lain terluka.
Kini, pasukan gabungan yang terdiri dari pasukan reguler dan kelompok paramiliter syiah sedang mengejar pelaku penyerangan.
Kekhalifahan ISIS di Irak runtuh pada 2017 silam. Sejak itu, mereka kembali ke taktik perlawanan kilat dengan tujuan untuk mengacaukan pemerintahan di Baghdad. (ant/dil/jpnn)
ISIS kembali beraksi di Irak. Kelompok ekstremis itu menyerang ladang minyak dan mewaskan dua anggota pasukan keamanan serta melukai tiga lainnya di Provinsi Salahuddin, Senin (21/10).
Redaktur & Reporter : Adil
- Cegah Teror Saat Natal, Polri Sterilisasi Seluruh Tempat Ibadah
- BNPT Beri Sertifikat ke-16 Pengelola Objek Vital soal Pencegahan Terorisme
- Tinjau Program Sekolah Damai di SMAN 13 Semarang, Kepala BNPT Beri Pujian
- Muhammad al-Julani Jadi Sosok Penting Penggusur Bashar al-Assad, Inilah Profilnya
- Sumur Tua
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme