ISIS Punya Pemimpin Baru, Densus 88: Ini Ancaman
Senin, 21 Maret 2022 – 19:59 WIB

Ilustrasi anggota Densus 88 Antiteror. Ilustrasi Foto: ANTARA/HO
Hal itu terbukti ketika ada sejumlah orang Indonesia yang ditangkap masih terlibat dengan ISIS.
"Mereka langsung dikendalikan dari pusat ISIS di Timur Tengah di Suriah sana," ujar Marthinus.
Perwira tinggi Polri itu mengungkapkan anggota ISIS di Indonesia diperintahkan menduplikasi propaganda ISIS dari bahasa Arab ke bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
"Lalu disebarkan lagi ke media sosial. Artinya, secara ideologi, secara spirit, mereka masih tetap ada walaupun di Timur Tengah mereka kehilangan teritorial," kata Marthinus.(mcr8/jpnn)
Kepala Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Irjen Marthinus Hukom menilai ISIS masih jadi ancaman setelah pergantian pemimpin
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Kenny Kurnia Putra
BERITA TERKAIT
- Tim Deradikalisasi BNPT Berkomitmen Layani Warga Binaan Terorisme Secara Humanis
- Kementan Gandeng Densus 88, Dorong Kewirausahaan dan Ketenagakerjaan Sektor Pertanian
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Serang ISIS di Somalia
- Muhammad al-Julani Jadi Sosok Penting Penggusur Bashar al-Assad, Inilah Profilnya
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- 3 Teroris yang Ditangkap di Jateng Merupakan Jaringan Anshor Daulah