Islah Pilkada, Golkar Sepakati 90 Persen Calon Kepala Daerah
Sabtu, 18 Juli 2015 – 06:06 WIB
Otomatis, saat itu markas kedua kubu dipastikan sepi karena seluruh pengurus kedua kubu turun ke daerah untuk menyokong pemenangan pilkada. Kemudian, April tahun depan tahapan pilkada 2017 juga sudah dimulai. Sehingga, waktunya tergolong sempit untuk bisa mengadakan munas.
Yorrys menuturkan, munas Golkar tinggal menunggu waktu saja untuk terlaksana sebagai bentuk islah permanen dari kedua kubu. Sebab, pandangan kedua kubu juga relatif sudah sama. "Kedua tokoh ini punya kesamaan persepsi, dan mengutamakan jiwa kenegarawanan," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Komisi II Rambe Kamarul Zaman menyatakan persoalan pencalonan kepala daerah untuk partai yang berselisih relatif sudah klir. Terlebih, setelah KPU mengeluarkan Peraturan KPU nomor 12 tentang revisi PKPU Pencalonan. "Intinya Partai Golkar sudah sepakat dengan solusi tersebut," ujarnya.
Secara aturan, menurut dia revisi PKPU tersbeut sudah cukup baik. Tinggal bagaimana nanti kualitas implementasinya di lapangan. Selama KPU di daerah mampu melaksanakan kesepakatan tersbeut sesuai aturan yang dibuat KPU, maka seluruh parpol bisa dipastikan berpartisipasi dalam pilkada kali ini.
JAKARTA - Pasca kesepakatan damai dan konsensus di kediaman Wapres Jusuf Kalla, Partai Golkar langsung tancap gas. Kedua kubu sudah menyepakati calon
BERITA TERKAIT
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Dugaan Plagiarisme di Bawah Sumpah Ahli Kejagung, Tom Lembong Disebut Diuntungkan
- Usut Kasus Korupsi di Kalsel, KPK Panggil Ketua DPRD Supian