Israel Kekurangan Roket untuk Menangkis Serangan Pejuang Palestina
Rabu, 21 November 2012 – 16:27 WIB
GAZA - Pantas saja roket Fajr-5 pejuang Palestina menembus wilayah Jerussalem dan Tel Aviv. Terungkap fakta bahwa Israel sudah mengalami kekurangan sistem pertahanan udara anti roket yang biasa disebut Iron Dome.
Qodsna (21/11) mengutip Reuters melaporkan, pabrik tersebut menyatakan meski proses produksi roket untuk Iron Dome itu terus beroperasi selama 24 jam, akan tetapi permintaan dari militer Israel sangat banyak dan mendesak. Sehingga cadangan roket penghadang serangan udara itu menipis dengan cepat.
Seperti dilansir Radio Iran, IRIB, meski seluruh sektor di pabrik itu dioperasikan secara maksimal, tingkat produksi roket tetap tidak sanggup memenuhi permintaan militer Israel. Oleh karena itu, para pengelola pabrik berusaha menyiasatinya dengan membangun pabrik dadakan.
"Pabrik alutsista Rafael yang dioperasikan maksimal ternyata hanya memperoduksi roket Iron Dome sebanyak 12 roket. Padahal, untuk menjatuhkan roket pejuang Palestina, Iron Dome minimal menembakkan dua roket," tulis Irib.
GAZA - Pantas saja roket Fajr-5 pejuang Palestina menembus wilayah Jerussalem dan Tel Aviv. Terungkap fakta bahwa Israel sudah mengalami kekurangan
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29