Israel Memerintahkan 'Pengepungan Total' di Gaza, Bagaimana Nasib Warga Palestina?
"Mencoba membendung Hamas saja sudah tidak berhasil, dan Israel harus menyelesaikan masalah ini."
Apakah barang masih bisa diselundupkan?
Mungkin, tapi tergantung pada sejumlah terowongan bawah tanah yang berbahaya.
Beberapa organisasi hak asasi manusia sudah menyiapkan makanan dan kebutuhan pokok di Gaza sebagai persiapan menghadapi blokade total.
Tamara al-Rifai, juru bicara Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) mengatakan kelompok bantuan tersebut akan memperkirakan berapa lama mereka bisa menerima pengungsi Palestina di sekolah-sekolah dan tempat penampungan PBB.
"Kami akan menghitung berapa lama bisa menerima mereka, memberi makanan dan barang-barang lain yang kami miliki saat ini," katanya kepada Al-Jazeera.
Dia mengatakan blokade selama 16 tahun di Gaza sudah membatasi jumlah bantuan bahan bakar dan makanan yang dapat diberikan oleh UNRWA.
Sudah ada lebih dari 187.500 orang mengungsi di Gaza, kata Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB.
Namun, warga Palestina mungkin juga dapat mengandalkan terowongan bawah tanah milik Hamas yang terhubung ke wilayah Sinai di Mesir.
Israel akan memblokir pasokan makanan, air, listrik dan barang-barang lainnya sebagai pembalasan Israel terhadap tindakan Hamas
- Pertamina Eco RunFest Salurkan Donasi Kemanusiaan untuk Palestina, Sebegini Nominalnya
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan