Israel Sangat Khawatir Iran Akan Mengembangkan Senjata Nuklir

jpnn.com, ISRAEL - Israel sangat khawatir Iran akan mengembangkan senjata nuklir.
Karena itu, Israel bertekad mencegah negara tersebut mengembangkan kekuatan nuklir.
Selain Israel, Inggris juga akan bekerja siang dan malam mencegah hal tersebut.
Demikian pernyataan menteri luar negeri kedua negara.
"Waktunya sudah mendesak, karena itu kerja sama diperlukan dengan mitra dan teman-teman untuk menggagalkan ambisi Teheran," demikian pernyataan Menlu Inggris Liz Truss dan Menlu Israel Yair Lapid sebagaimana dimuat pada surat kabar Telegraph, Minggu (28/11) waktu setempat.
Perdana Menteri Israel Naftali Bennet sebelumnya mengatakan negaranya sangat khawatir kekuatan dunia akan mencabut sanksi terhadap Iran, sebagai imbalan atas langkah Iran yang dianggapnya tidak cukup dalam mengekang program nuklir.
Bennet mengeluarkan pernyataan itu saat para perunding bertemu di Wina, Austria, Senin lalu sebagai upaya terakhir untuk menyelamatkan kesepakatan nuklir.
Sementara itu menurut laporan Telegraph, Israel dan Inggris pada Senin (29/11) akan menandatangani perjanjian sepuluh tahun untuk bekerja sama secara erat pada sejumlah bidang, seperti keamanan siber, teknologi, perdagangan dan pertahanan.
Israel sangat khawatir Iran akan mengembangkan senjata nuklir, karena itu bertekad menggagalkannya.
- Presiden Macron: Serangan Israel di Beirut Tak Dapat Diterima
- Peringati Hari Al Quds Sedunia, Ribuan Massa Padati Gedung Grahadi Surabaya
- Sukseskan Perdamaian, Malaysia Siap Tampung Warga Palestina
- Akademisi Ajak Masyarakat Cermat Ajakan Boikot Beragendakan Persaingan Bisnis
- Membela Palestina Itu Perintah Nabi & Konstitusi, Beginilah Seharusnya Sikap Rakyat RI
- Dunia Hari Ini: Israel Kembali Serang Gaza, Setidaknya 200 Orang Tewas