Israel Serang Palestina Lagi, Mbak Puan Bermunajat di Tanah Suci

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani bereaksi atas tindakan Israel membombardir Jalur Gaza di Palestina. Puan yang tengah melaksanakan ibadah umrah di Makkah bermunajat sekaligus mendorong pemerintah Indonesia merespons aksi Israel.

Menurut politikus PDI Perjuangan itu, kecaman tidak cukup untuk merespons aksi Israel. Menurutnya, harus ada aksi kongkret guna mencegah Israel menyerang wilayah Palestina pada masa-masa mendatang.

“Harus ada langkah kongkret memanfaatkan pengaruh Indonesia sebagai negara muslim terbesar,” ungkap Puan melalui layanan pesan, Senin (18/11).

Puan yang sejak Jumat lalu (15/11) berada di Tanah Suci itu juga menyampaikan belasungkawanya bagi warga sipil Palestina yang menjadi korban serangan Israel. Serangan Israel ke Jalur Gaza telah menewaskan puluhan korban jiwa termasuk perempuan dan anak-anak.

Cucu Proklamator RI Soekarno itu mengingatkan Israel menghentikan serangan dan mematuhi kesepakatan gencatan senjata. Selain itu, Puan juga meminta pemerintah Indonesia berinisiatif menggalang solidaritas sesama negara muslim untuk menekan Israel mematuhi penyelesaian damai Palestina berdasarkan konsep Two – State Solution.

Mbak Puan -panggilan akrabnya- mengaku sudah membicarakan hal itu saat bertemu Menteri Luar Negeri Maroko Nasser Bourita di Jakarta pada 28 Oktober 2019. “Kemarin waktu ketemu Menlu Maroko saya menekankan pentingnya dukungan terhadap negara Palestina dengan meningkatkan solidaritas sesama negara muslim,” ujarnya.

Lebih lanjut Puan mengatakan, Indonesia sejak era Presiden Soekarno sudah mendukung kemerdekaan Palestina. Menurutnya, prinsip politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif mewajibkan pemerintah bersikap pro-aktif membela bangsa merdeka, sekaligus menentang segala bentuk penjajahan.

Oleh karena itu Puan juga meminta pemerintahan Presiden Joko Widodo memanfaatkan posisi Indonesia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB. “Angkat terus isu kemerdekaan Palestina dalam sidang-sidang di PBB sambal melobi negara-negara lain,” cetusnya.(ara/jpnn)