Israel Tolak Kunjungan Politikus Muslim Amerika
jpnn.com, TEL AVIV - Israel menolak kunjungan dua anggota Kongres Amerika Serikat Rashida Tlaib dan Ilhan Omar. Dua politikus Partai Demokrat itu dikenal sebagai pengkritik Presiden Donald Trump dan kebjakan Israel terhadap Palestina.
"Keputusan telah dibuat, keputusannya adalah tidak mengizinkan mereka untuk masuk," kata Wakil Menteri Luar Negeri Israel Tzipi Hotovely seperti dimuat Al Jazeera, Kamis (15/8).
Keputusan itu diambil tidak lama setelah Trump memperingatkan Israel agar tidak mengizinkan dua anggota Kongres muslim negaranya itu untuk berkunjung. "Itu akan menunjukkan kelemahan besar jika Israel mengizinkan Omar dan Tlaib untuk berkunjung," tulis Trump dalam cuitannya di Twitter.
"Mereka membenci Israel dan semua orang Yahudi, dan tidak ada yang bisa dikatakan atau dilakukan untuk mengubah pikiran mereka," tambahnya.
BACA JUGA: Palestina Kutuk Rencana Israel Mengubah Status Masjid Al Aqsa
Tlaib dan Omar, diketahui merupakan dua wanita Muslim pertama yang terpilih menjadi anggota Kongres dan anggota sayap progresif partai Demokrat Amerika Serikat. Keduanya lantang menyuarakan dukungan untuk gerakan Boikot, Divestasi, Sanksi (BDS) yang pro-Palestina.
Di bawah hukum Israel, para pendukung gerakan BDS dapat ditolak masuk ke Israel. Kedua anggota kongres itu sebelumnya berencana berkunjung ke Israel dan berkeliling Tepi Barat serta Yerusalem Timur yang diduduki.
Tidak ada tanggal yang secara resmi diumumkan untuk perjalanan mereka, tetapi laporan yang bermunculan menyebut bahwa mereka berencana untuk berkunjung pada akhir pekan ini. (rmol/jpnn)
Israel menolak kunjungan anggota Kongres Amerika Serikat Rashida Tlaib dan Ilhan Omar. Dua politikus muslim itu dikenal sebagai pengkritik Presiden Donald Trump dan kebjakan Israel di Palestina
Redaktur & Reporter : Adil
- Pertamina Eco RunFest Salurkan Donasi Kemanusiaan untuk Palestina, Sebegini Nominalnya
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer