Istana Akui Ada Menteri yang Bujuk Jokowi Batalkan Hukuman Mati
jpnn.com - JAKARTA - Media Australia memberitakan bahwa ada menteri senior di Kabinet Kerja yang dikabarkan membujuk Presiden Joko Widodo untuk membatalkan hukuman mati pada terpidana kasus narkoba.
Saat dikonfirmasi hal tersebut, Seskab Andi Widjajanto tak menampiknya. Bahkan diakuinya itu sudah sering menjadi pembicaraan dalam rapat presiden.
"Pembicaraan itu selalu dibahas di sidang kabinet. Pendapat-pendapat pro kontra tentang hukuman mati sudah disampaikan," ujar Andi di kompleks Istana Negara, Selasa (17/3).
Meski tidak membantah, Andi enggan menyebut menteri-menteri yang berbeda pendapat tentang hukuman mati dengan presiden.
Presiden, kata dia, juga tidak berniat mengubah keputusannya dalam hal pelaksanaan hukuman mati dan menolak grasi terpidana kasus narkoba.
"Sampai hari ini tidak ada perubahan kebijakan terkait hukuman mati," tandas Andi. (flo/jpnn)
JAKARTA - Media Australia memberitakan bahwa ada menteri senior di Kabinet Kerja yang dikabarkan membujuk Presiden Joko Widodo untuk membatalkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jessica Wongso Keluar dari Ruang Sidang, Gegara Hakim Memberikan Izin kepada Jaksa
- Belajar dari 20 Kampus Dunia, Rahmat Bastian Bawa 10 Kiat Optimalisasi ILUNI FHUI
- Siapa Oknum R Diduga Perantara Suap Vonis Bebas Ronald Tannur? MA Mau Usut
- 2.426 Peserta Lulus SKD CPNS BPKP dan Berhak Mengikuti SKB
- Inilah Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Ada Nama Ujang Komarudin
- Fakta Baru, Zarof Ricar Bertemu Hakim Agung Soesilo Bahas Ronald Tannur, Ini yang Terjadi