Istana Ogah Kabinet Disebut Gemuk
Jumat, 14 Oktober 2011 – 14:45 WIB
CIKEAS - Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik, Daniel Sparingga membantah penambahan wakil menteri menyebabkan Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) semakin gemuk. Menurut Daniel, penambahan tiga wakil menteri dilakukan untuk memerkuat apa yang sudah ada selama ini.
Dikatakan, para wakil menteri juga direkrut dari lingkungan pegawai negeri itu sendiri, bukan dari luar. Sehingga para pejabat yang direkrut itu pada dasarnya sudah ada dalam birokrasi negara atau pemerintahan. Keberadaanya tidak membuat kabinet bertambah gemuk. "Menempatkan mereka di posisi wakil menteri jauh dari anggapan kabinet (KIB II) bertambah gemuk," tegasnya.
Baca Juga:
Daniel menegaskan, wakil menteri bukan jabatan politis. "Wakil menteri bukan jabatan politis dan juga tidak membuat kabinet gemuk," katanya.
Para wakil menteri ini sangat diperlukan untuk menghasilkan sinergi serta meningkatkan kapasitas di masing-masing kementerian. (boy/jpnn)
CIKEAS - Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik, Daniel Sparingga membantah penambahan wakil menteri menyebabkan Kabinet Indonesia Bersatu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pengamat Menilai Eksaminasi PK Mardani Maming Hanya untuk Kepentingan Lain
- Konon IRI Ikut Campur Tangan Urusan PSN RI Lewat Jaringan Lokal, Apa Tujuannya?
- Konsisten Dukung Korlantas Polri, Jasa Raharja Dapat Penghargaan dari Kapolri
- Jasa Raharja Raih Penghargaan Transformasi Layanan Publik di Inovasi Membangun Negeri 2024
- Versi MA: Usulan Perubahan Gaji dan Tunjangan Hakim Disetujui Menkeu
- Tuntutan SHI: Tunjangan Jabatan Hakim Naik 142 Persen