Istana Tuding Media Kompori Reshuffle

Istana Tuding Media Kompori Reshuffle
Istana Tuding Media Kompori Reshuffle
Yang jelas kata Julian, diperlukan fleksibilitas antara pemerintah dengan partai-partai koalisi. Fleksibilitas yang dimaksud adalah tercapainya kesepahaman yang bisa diterima antara kedua belah pihak terutama dalam program-program kerja pemerintah.

Sejauh ini kata Julian, Presiden SBY  berusaha menghindari secara langsung statement yang bisa mempengaruhi keharmonisan parpol koalisi. Kalaupun nantinya koalisi harus berubah, dipastikan tidak diumumkan secara terburu-buru tanpa pertimbangan.

‘’Karena beliau lebih menjaga agar jangan sampai terlalu dini menyatakan atau memberikan statement ke publik. Karena belum dicapai keputusan final dari hasil koalisi dengan partai-partai. Sebelum keputusan final dinyatakan segala kemungkinan bisa terjadi,’’ kata Julian.(afz/jpnn)

JAKARTA — Istana membantah kisruh reshuffle kabinet berasal dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Yang  disalahkan justru media


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News