Istri Beli Kopi, Suami Tenggelam
Sugiarti (58), istri korban mengatakan suaminya berenang sendirian menggunakan papan selancar mini. Ia mengaku sempat diajak berenang, namun menolaknya.
“Suami saya mengajak berenang tetapi saya bilang nanti saja mau beli kopi dulu. Kemudian suami saya berenang sendirian,“ ungkapnya.
Dia sempat melihat ada orang yang tenggelam, namun tak menyangka salah satu korban kecelakaan laut tersebut suaminya.
“Saya sempat mendekati mobil ambulans Balawista, tapi nggak melihat korbannya. Nggak tahu kalau itu suami saya,” tuturnya.
Namun, lanjutnya, setelah beberapa lama mencari suaminya tak kunjung ditemukan, ia kemudian meminta bantuan rekan-rekannya. “Saya penasaran lalu mengejar ambulans Balawista dan ternyata itu suami saya,” ungkapnya.
Toto Hermanto (50), korban tenggelam mengatakan tiba-tiba terseret arus ke tengah laut saat berenang bersama rekan-rekannya. “Kaki saya keram terus langsung ketarik ombak sampai ke tengah, saya benar-benar tidak bisa berenang ke pinggir,” ungkapnya.
“Saya langsung gak sadar, begitu sadar sudah ada di puskesmas,” tambahnya. (mg14)
PANGANDARAN – Tiga wisatawan terseret arus di Pantai Pangandaran, kemarin(10/11). Satu tewas saat dirujuk ke Puskesmas Pangandaran, sementara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Libur Natal 2024, Konsumsi Pertamax Naik 21,7 Persen di Sumbagsel
- Pastikan Keselamatan Penumpang, Kapolres Banyuasin Lakukan Monitoring di Pelabuhan
- Kasus Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, Polisi Tetapkan Sopir Truk jadi Tersangka
- Gunung Ibu Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter
- Guru Honorer Tewas Ditembak OTK di Ilaga
- Pj Gubernur Jateng Berbagi Kasih di Hari Natal dengan Puluhan Lansia Panti Wreda