Istri Ditembak OTK, Anggota TNI Kopda M Malah Menghilang, Kini Dicari Komandan Batalyon
jpnn.com, SEMARANG - Kopda M, suami dari R, perempuan korban penembakan orang tak dikenal di Kota Semarang, langsung menghilang seusai kejadian tersebut.
Bahkan, dia mangkir kerja atau tidak hadir tanpa penjelasan kepada kesatuannya di Batalyon Arhanud 15.
"Laporan dari Komandan Batalyon Arhanud 15, Kopda M dinyatakan tidak hadir tanpa izin," kata Kapendam IV/ Diponegoro Kolonel Bambang Hermanto dalam siaran pers di Semarang, Jumat.
Menurut dia, tindakan Kopda M tersebut masuk kategori pelanggaran militer. Pelanggaran tersebut saat ini telah dilimpahkan kepada penyidik polisi militer.
Adapun untuk korban R, kata dia, saat ini dalam pendampingan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
"Dalam penjagaan ketat personel gabungan TNI/Polri serta LPSK," katanya.
Sebelumnya, seorang perempuan berinisial R (34), istri seorang anggota TNI, ditembak orang tak dikenal di depan rumahnya, Jalan Cemara III, Banyumanik, Kota Semarang, Senin (18/7).
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Irwan Anwar mengatakan bahwa korban mengalami luka di bagian perut akibat tembakan tersebut.
Kopda M, suami dari R, perempuan korban penembakan orang tak dikenal di Kota Semarang, langsung menghilang seusai kejadian tersebut.
- Lihat Itu Tampang Pembunuh Bayaran di Semarang, Ada Empat
- Tepergok Berselingkuh dengan Istri Anggota TNI, Aipda AL Dipecat dari Polri
- Oknum Polisi yang Tidur dengan Istri TNI Kini Sudah Dipecat
- Detik-Detik Kopda Muslimin Pulang ke Rumah, Lalu Novi Menangis Minta Tolong, Keluarga Histeris
- Sebelum Tewas, Kopda Muslimin Menghubungi Seseorang: Aku Sudah Menyerah, Bul
- 7 Fakta Kasus Kopda Muslimin, Ilmu Hitam & Sikap Kekasih Gelapnya, Sontoloyo!