Istri Mendagri Protes Jambore PKK di Hotel

jpnn.com - PADANG--Kader dan pengurus PKK yang selama ini bertugas sukarela tanpa pamrih, diberikan penghargaan dalam Jambore Kader PKK Berprestasi di Hotel Inna Muara, Senin (30/9). Jambore diikuti 430 kader dari 17 kabupaten/kota di Sumbar.

Ajang ini sebagai wadah silaturahmi dan bertukar informasi sesama kader dan pengurus PKK. Namun, Ketua PKK Pusat Vita Gamawan Fauzi yang hadir pada kesempatan itu, tidak setuju jika panitia menyelenggarakan jambore tersebut di hotel. Apalagi Sumbar merupakan pelopor Jambore PKK di Sumbar yang seharusnya memberikan contoh.

"Jambore ini bukan untuk gagahan-gagahan, tapi sebagai tempat silaturahmi dan bertukar informasi, sehingga sebaiknya kita adakan di lapangan, bukan di hotel," kata istri Mendagri Gamawan Fauzi itu.

Namun, Vita menambahkan, karena acaranya sudah dimulai panitia, untuk kali ini anggap saja sebagai refreshing. "Ke depan Jambore ini harus dikembalikan ke outdoor atau lapangan terbuka. Jangan kita tiru Jambore PKK pusat yang menggelar di hotel berbintang, karena itu tidak benar," pintanya.

Dalam pertemuan itu, Vita mendorong agar Ketua PKK provinsi, kabupaten dan kota menjadi contoh bagi kader-kadernya di daerah. Dengan meningkatkan penyuluhan program PKK, meningkatkan semangat kegotongroyongan serta peduli terhadap pendidikan anak usia dini (PAUD). Ketua PKK provinsi, kabupaten dan kota, termasuk kader diajaknya untuk mencintai produk dari daerah sendiri. "Di mana kegiatan atau tempat keramaian, kita harus promosikan hasil kerajinan dari daerah kita sendiri," katanya.  

Program PKK perlu evaluasi tidak saja dengan lomba-lomba, tapi diimplementasikan. "Sehinga dapat meningkatkan kesejahteraan kader dan masyarakat," harapnya dalam kesempatan dihadiri Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Ketua PKK Provinsi Nevi Irwan Paryitno, Wakil Ketua PKK Ida Muslim Kasim dan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Suhermanto Raza, Bupati/Wako se-Sumbar, serta pengurus PKK se-Sumbar.

Irwan Prayitno selaku pembina PKK Sumbar mengapresiasi kader PKK yang telah bersusah payah melakukan tugasnya secara sekarela. Kadangkala harus dilakukan di daerah terpencil. "Namun kita di provinsi tentu punya kekurangan dan hambatan, yang diharapkan dukungan PKK pusat sehingga program PKK tersosialisasi hingga ke masyarakat bawah," ungkapnya.

Ketua PKK Provinsi Nevi Irwan Prayitno mengatakan, digelarnya jambore PKK di hotel, agar kader dan pengurus PKK dari daerah pelosok nagari merasa nyaman. "Seperti saran ibu Vita tadi, kita akan kembali ke hakiki jambore PKK, yakni digelar di lapangan," jelasnya. (cip)