Istri Positif
Oleh Dahlan Iskan
Minggu, 13 September 2020 – 07:07 WIB
Ada treadmill di atas. Juga berjemur sendiri.
Makanan dikirim dari bawah. Lebih banyak buah dan sayur. Obat-obatan tersedia di lantai atas: mulai empon-empon sampai berbagai vitamin.
Selama 13 hari karantina itu suhu badan tetap normal. Kemampuan menyerap oksigen tetap 98.
Dan tetap tidak ada batuk maupun sesak napas. Bahkan kerongkongannya ikut normal –lebih karena puasa bicara berhari-hari.
Selesai karantina itu, MA swab lagi. Dilakukan di salah satu rumah sakit swasta terbesar di Surabaya.
Hasilnya negatif. Itu tepat sehari sebelum pendaftaran calon wali kota.
Maka, keesokan harinya, hari Minggu, batas akhir pendaftaran, MA merasa aman untuk datang langsung ke KPU –dengan protokol kesehatan.
Kenapa MA positif tapi tanpa pertanda apa-apa?