Istri Prajurit Keluhkan Pelayanan Asabri, Hillary Lasut Bakal Lakukan Ini
jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR RI Hillary Brigitta Lasut turut menyoroti lambatnya PT Asabri (Persero) dalam memberikan pelayanan bagi warakawuri TNI.
Adapun para warakawuri TNI melapoekan perusahaan asuransi berpelat merah itu lantaran mereka banyak terkendala dalam mengurus hak santunan suami mereka yang gugur dalam bertugas.
Para warakawuri TNI itu, bahkan harus menunggu bertahun-tahun untuk pencairan uang santunan tersebut.
Melalui akunnya di Instagram, Hillary menyayangkan kasus tersebut bisa terjadi di lingkup perusahaan berpelat merah.
"Ini perusahaan milik negara yang seharusnya mempermudah dan menjamin perlindungan, khususnya bagi mereka yang rela berkorban nyawa untuk Indonesia," kata Hillary, seperti dikutip pada Rabu (16/11).
Anggota DPR RI dari fraksi NasDem ini mengatakan bahwa dirinya terpaksa harus minta dipertemukan langsung dengan Menteri BUMN Erick Thohir, pihak kementerian terkait dan PT Asabri.
HBL, sebutan Hillary, pun sengaja menandai akun Instagram Kementerian BUMN agar aware terhadap kasus tersebut.
Dia lantas mempertanyakan uang yang dipotong tiap bulan saat masih bertugas dan dalam waktu lama.
Hillary Briggita Lasut turut menyoroti istri prajurit TNI AD yang kesulitan mencairkan dana pensiunnya di Asabri.
- Jalankan Perintah Prabowo, Erick Thohir Bakal Kumpulkan Para Dirut BUMN
- ASABRI & Kementerian Pertahanan Berkomitmen Perkuat Kolaborasi
- Siap Dukung Visi Prabowo, Erick Thohir: BUMN Harus Bekerja Lebih Keras Lagi
- Perumnas Terus Bertransformasi jadi Pengembang Hunian Rakyat Terpercaya
- Gandeng PEPABRI, ASABRI Sosialisasikan Program Hak-hak Pensiun
- Dipanggil Prabowo, Erick Thohir Sebut Amanah Ini Akan Dijaga Baik-Baik