Istri Sering Pulang Terlambat Ternyata Berselingkuh dengan Karyawan PDAM Probolinggo

Istri Sering Pulang Terlambat Ternyata Berselingkuh dengan Karyawan PDAM Probolinggo
Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi memegang sejumlah alat bukti yang digunakan tersangka membunuh korban dalam konferensi pers di Mapolres Probolinggo, Senin (16/1/2023). ANTARA/HO-Humas Polres Probolinggo

jpnn.com, PROBOLINGGO - Pembunuh karyawan PDAM ditangkap jajaran Satuan Reserse Kriminal Polres Probolinggo.

Pembunuhan terjadi di halaman parkir Kantor PDAM unit Dringu yang berada di dalam Kantor Mall Pelayanan Publik Kabupaten Probolinggo.

"Petugas langsung mengamankan terduga pelaku AM di rumah orang tuanya setelah menerima informasi kejadian pembunuhan tersebut dan yang bersangkutan sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi dalam konferensi pers, Senin.

Dari hasil penyelidikan, lanjut dia, pelaku melakukan pembunuhan terhadap rekannya, Doni Lukmana yang juga merupakan karyawan PDAM Kabupaten Probolinggo karena korban mempunyai hubungan asmara dengan istri AM.

"Peristiwa pembunuhan itu terjadi berawal ketika pelaku bertengkar dengan istrinya berinisial AP (30) pada Jumat (13/1) karena sering pulang terlambat setelah bekerja," tuturnya.

Setelah terus-menerus didesak pertanyaan, lanjut dia, istri pelaku mengakui perbuatannya bahwa telah berselingkuh dengan korban.

Pengakuan tersebut membuat pelaku sakit hati sehingga berencana menghabisi korban.

Rencana tersebut kemudian dijalankan oleh pelaku dengan cara berangkat pagi hari sekitar pukul 04.00 WIB menuju rumah orang tuanya di Desa Tamansari, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.

Suami mana yang tidak sakit hati mengetahui istri berselingkuh dengan pria lain. Seperti kisah karyawan PDAM di Probolinggo ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News