Istri Siri Laporkan Anggota Dewan ke Polisi, Gara-garanya Begini
jpnn.com, PAMEKASAN - Anggota DPRD Pamekasan, Madura, Muhammad Hadari harus berurusan dengan polisi. Musababnya dia dilaporkan istri sirinya berinisial HS.
HS mengaku kerap dipukul menggunakan tangan kosong. Bahkan pernah dipukul dengan sapu.
Perempuan 30 tahun itu mengaku tidak kuat dengan ulah kelakuan politisi NasDem tersebut. Karena itu, dia melaporkan Hadari kepada polisi atas dugaan penganiayaan.
BACA JUGA: Aksi HP Gagal Jambret Tas Lantaran Terlacak GPS
HS mengaku menikah secara siri dengan Hadari sejak delapan bulan lalu. Dia kenal dengan politikus muda itu di Kota Gerbang Salam. Kemudian, hubungannya semakin intens hingga menikah secara siri.
Namun, setelah menikah bukan kebahagiaan yang didapat, justru kekerasan. Pemukulan yang menimpa perempuan asal Sumenep itu tidak terhitung. Puncaknya terjadi pada 20 Februari 2019.
BACA JUGA: Jalan - Jalan Sama Pacar Sambil Bawa Pisau, Kena Deh
Sekujur tubuh HS dipukul. Bahkan, lengan kirinya sempat digigit. Pemukulan itu rata-rata menggunakan tangan kosong. Pernah menggunakan sapu.
HS mengaku kerap dipukul menggunakan tangan kosong. Bahkan pernah dipukul dengan sapu.
- Polisi Buru Pelaku Penganiayaan Sopir dan Penumpang Ojol di Cibiru Hilir
- Polisi Kantongi Bukti Rekaman CCTV Dugaan Penganiayaan yang Dilakukan Chandrika Chika
- Konon Chandrika Chika dalam Kondisi Mabuk, Polisi Dalami Motif Dugaan Penganiayaan
- Korban Dugaan Penganiayaan Chandrika Chika Diperiksa Polisi, Begini Kondisinya
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- 7 Satpam Kebun Raya Bogor Dipukuli Rombongan Peziarah