Istri Tersangka Teroris Sameh Bayda Ditangkap di Sydney
Alo-Bridget Namoa (18), istri dari tersangka teroris Sameh Bayda, ditangkap polisi di Sydney dalam operasi anti terror, Selasa (23/2/2016).
Namoa ditangkap karena diduga memiliki pisau. "Kami akan menuntutnya atas kepemilikan pisau, serta kepemilikan dokumen pendukung kegiatan terakit terorisme," Deputi Komisioner Catherine Burn dari Kepolisian New South Wales (NSW).
Menurut dia, polisi tidak sedang menghadapi adanya ancaman baru. "Kami bekerja sepanjang waktu. Kami akan menuntutnya terkait dengan kegiatan terorisme," jelas Deputi Komisioner Burn.
Dia menambahkan, penangkapan ini terkait dengan kasus yang kini sedang disidangkan di pengadilan.
"Jadi saya tekankan lagi, ini bukan karena adanya ancaman baru," jelasnya.
Didesak apa isi dokumen terkait yang disita polisi, Deputi Komisioner Burn menolak menyebutkan dengan alasan akan menjadi bahan di persidangan.
Suami Namoa, Sameh Bayda (juga 18 tahun), kini mendekam di penjara terkait dokumen yang kemungkinan digunakan untuk memfasilitasi serangan teror.
Namoa sebelumnya telah dijadikan tersangka dengan tuduhan tidak mau menjawab pertanyaan terkait tuntutan terhadap suaminya.
Alo-Bridget Namoa (18), istri dari tersangka teroris Sameh Bayda, ditangkap polisi di Sydney dalam operasi anti terror, Selasa (23/2/2016).Namoa
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata