Istri Tidak Ada di Rumah, Suami Gelap Mata, Ipar dan Bocah Perempuan Berdarah-darah
Kompol Abdullah mengatakan saat petugas tiba di lokasi kejadian, kedua korban terluka sudah dibawa warga ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
"Sebagian petugas kami memintai keterangan dari warga mengenai permasalahan keributan itu. Sebagian lagi memastikan kedua korban menerima penanganan," beber Kompol Abdullah.
Informasi dihimpun, keributan itu bermula ketika Ahmad ditemani anaknya bernama Shinta (10) mendatangi kediaman Selvianus.
Dalam keadaan emosi, Ahmad menanyakan keberadaan istri dan anaknya yang lain.
Ahmad menyebut kalau istrinya tidak pulang ke rumah dan membawa anak-anaknya pergi, terkecuali Shinta.
Ahmad kemudian menduga kalau istrinya itu sedang bersembunyi di rumah Selvianus.
Selvianus dengan tegas menjawab tuduhan Ahmad tidak benar.
"Karena mendapatkan jawaban tidak ada itu, tiba-tiba pelaku marah dan keduanya terlibat cekcok mulut," ucap Kompol Abdullah.
Seorang pria bernama Ahmad di Samarinda, Kalimantan Timur mengamuk ketika sedang mencari istri, ipar dan anak kandung jadi korban tikaman sajam.
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- Kasatreskrim Ditembak Kabag Ops di Sumbar, Kadiv Propam Bilang Begini
- 5 Berita Terpopuler: Terungkap Kriteria Honorer dapat Afirmasi di Seleksi PPPK, Silakan Lapor ke Sini jika Ada Kekurangan
- Heboh Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Perintah Kapolri Tegas!