Isu Erupsi Besar-Besaran Gegerkan Warga Magelang

Isu Erupsi Besar-Besaran Gegerkan Warga Magelang
Isu Erupsi Besar-Besaran Gegerkan Warga Magelang
Isu serupa juga dialami oleh warga yang tinggal di Perumahan Azalia, Banjarnegoro Kecamatan Mertoyudan. Kebetulan wartawan koran ini tinggal di sana. Semalam, ketua RT setempat membangunkan warga yang sedang terlelap tidur.

Bersama dengan warga lain, dia menghimbau supaya seluruh warga diminta berkemas-kemas lantaran pada pukul 22.00 malam Merapi akan memuntahkan lahar disertai gas beracun. "Ini sudah disebar ke dinas-dinas terkait dan saya himbau untuk siaga dan siap untuk diungsikan," kata Ketua RT setempat Agus kepada JPNN.

Hal ini kemudian membuat panik warga di perumahan tersebut. Sehingga, sejak semalam mereka melakukan ronda.

Dikonfirmasi mengenai hal itu, petugas Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Jogjakarta yang bertugas di Pos Ngepos Srumbung, Retyo menyangkal kebenaran SMS tersebut. Apalagi, mengatasnamakan Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG). "Isu itu tidak benar adanya. Mengenai waktu erupsi belum ada teknologi yang mampu memprediksinya. Jadi saya pastikan itu isu tidak benar," kata Retyo, kemarin.

MAGELANG - Kepanikan terhadap ancaman bahaya Gunung Merapi ternyata tidak hanya dirasakan para pengungsi saja. Bahkan, hampir sejumlah warga di Kabupaten

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News