Isu Penculikan Anak Marak di Pidie Jaya
Minggu, 12 Desember 2010 – 01:41 WIB
Parahnya lagi, katanya, saat ini seorang anaknya tidak mau melakukan kegiatan di luar sekolah seperti mengaji dan belajar tambahan. Hal ini juga diakibatkan dengan beredarnya isu penculikan. “Apalagi isu itu beredar dari pesan singkat melalui handphone selular. Sekarang ini anak saya sekolah harus minta diantar,” lajutnya.
Baca Juga:
Hal senada dikatakan Julaida. Wanita ini mengungkapkan bahwa semenjak beredar SMS tentang isu penculikan anak, sejumlah warga yang ada di Kabupaten Pidie Jaya, panik. Apalagi pada saat menjelang sore hari.
“Setiap orang tua yang mempunyai anaknya mulai dari umur enam tahun keatas langsung disuruh masuk ke dalam rumah. Bahkan ketakutan ini ada orang tua yang melarang anaknya keluar dari rumah apabila orang tuanya tidak berada di tempat,” ujar Julaida.(mag-33/jpnn)
MEUREUDU - Warga di Kabupaten Pidie Jaya, Nangroe Aceh Darusslam dibuat resah dan ketakutan dengan adanya isu tentang penculikan anak yang beredar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ribuan Jemaah Tabligh Akbar Mendoakan RDPS Menang di Pilkada Palembang
- Pj Gubernur Sumut Dukung Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan Hingga ke Desa
- Toyota HiAce Hantam Truk Hino di Tol Pekanbaru-Dumai, 5 Orang Luka-Luka
- Antisipasi Kenaikan Kasus DBD, Dinkes Sumsel Akan Sebar Larvasida ke Kabupaten Kota
- 36 Orang di Sumsel Meninggal Akibat DBD, Waspada!
- Bentrok Ormas di Pekanbaru, 8 Pelaku Ditangkap Polisi