Isu PHK Hantui Buruh
Jumat, 30 Maret 2012 – 09:49 WIB
"Setiap jualan per hari, saya dapat menghabiskan minyak goreng sebanyak 3 kilogram,begitupun dengan bahan dasar lain seperti terigu dan sayuran. Jika harga pasar naik, otomatis semua pun jadi mahal, dan itu menjadi kesulitan bagi kami," jelasnya.
Di lokasi berbeda Yanto, pedagang lainnya menambahkan, kebijakan mengenai kenaikan harga BBM ini cukup menjadikan suatu perhatian khusus bagi pedagang.Sebab jika mereka salah menentukan langkah,maka akan fatal akibatnya.
"Setiap saat menjelang kenaikan harga,kami harus mempersiapkan diri dalam segala kemungkinannya,terlebih mengenai harga pasar yang harus sama dengan yang lain," pungkasnya. (dri/cr7)
CICURUG-Isu pemutusan tenaga kerja atau PHK massal akibat dampak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) mulai merebak dan menjadi kekhawatiran kalangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kasus Korupsi SPPD Fiktif, Kombes Anom: Fokus Kami ke Sekertariat DPRD Riau
- Sikat Narkoba: Polres Banyuasin Ungkap 25 Kasus, Tangkap 31 Tersangka
- Kombes Manang Ajak Ribuan Mahasiswa Jauhi Narkoba dan Wujudkan Pilkada Damai
- Oknum Pejabat Pemda Siak Digerebek Istri Saat Bersama Wanita Lain di Hotel
- Polsek Tandun Mengedukasi Warga Agar Tidak Terpecah Belah Gegara Pilkada
- Nelayan yang Hilang Kontak di Perairan Bintan Ditemukan Sudah Meninggal Dunia