Isu SARA Merebak, Panwaslu Mandul
Sabtu, 25 Agustus 2012 – 02:20 WIB
JAKARTA- Panwaslu DKI Jakarta dinilai mandul dalam menjalankan tugasnya mengawasi berlangsungnya Pilkada DKI 2012. Lemahnya pengawasan ini dianggap sebagai penyebab maraknya penyebaran isu SARA termasuk peredaran video berjudul "Koboy China Pimpin Jakarta" di situs Youtube.
Isi video tersebut meresahkan karena berisi potongan gambar kerusuhan 1998 yang memakan banyak memakan korban warga etnis Tionghoa. Sinergis Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (SIGMA) menilai, video berbau SARA bermuatan politis terkait Pilkada DKI.
"Kekhawatiran masyarakat akan merebaknya isu SARA dalam pemilukada DKI Jakarta akibat lemahnya penegakan hukum pemilu oleh Panwaslu kini terbukti," ujar Koordinator SIGMA, Said Salahudin dalam siaran persnya kepada JPNN, Jumat (24/8).
Video tersebut dinilai Said sengaja diunggah oleh orang-orang yang berkepentingan dengan Pilkada DKI. Pasalnya, ada pesan kekerasan dalam balutan politik yang begitu serius pada tayangan video itu.
JAKARTA- Panwaslu DKI Jakarta dinilai mandul dalam menjalankan tugasnya mengawasi berlangsungnya Pilkada DKI 2012. Lemahnya pengawasan ini dianggap
BERITA TERKAIT
- Reaksi Ahmad Luthfi soal Andika-Hendi Cabut Gugatan Pilgub Jateng di MK
- Rokhmin DPR Menduga Pemasangan Pagar Laut di Banten Didalangi Oligarki
- Hadiri Pembukaan Muktamar VI PBB di Bali, Viva Yoga Mauladi Sampaikan Harapan Ini
- Respons Jokowi terkait Keinginan Tim Transisi Pramono Anung
- Spanduk Dukungan Afriansyah Noor Jadi Ketum PBB Bertebaran di Muktamar VI
- Wah, Ada Anwar Usman di Sidang Sengketa Pilkada 2024