Itong Sebut MenPAN-RB Azwar Anas Pahlawan Honorer K2 dan K1
jpnn.com, JAKARTA - Ketum DPP Forum Honorer Tenaga Teknis Administrasi Kategori Dua (FHTTA-K2) Indonesia Riyanto Agung Subekti menyambut baik visi MenPAN-RB Azwar Anas dalam penyelesaian tenaga non-ASN.
Terdapat 10 isu strategis yang akan diprioritaskan Menteri Anas, salah satunya ada di poin 7, penanganan honorer K2 maupun honorer K1 yang masih tercecer.
Dia menyebut Azwar Anas merupakan pahlawan bagi honorer K2 dan K1.
"Masalah ini akan terus kami kawal sampai benar-benar terwujud dan bisa dinikmati teman-teman khususnya honorer K2 tenaga teknis administrasi di seluruh Indonesia," kata Itong, sapaan akrab Riyanto kepada JPNN.com, Minggu (11/9).
Itong mengungkapkan telah menyiapkan dokumen-dokumen yang akan disampaikan kepada MenPAN-RB Azwar Anas. Dokumen itu selain berisi data honorer K2 juga berbagai masalah yang menimpa TTA.
Dia menjelaskan langkah awal yang dilakukan adalah menghadap Menteri Anas. Jika bertemu, Itong dan pengurus FHTTA-K2 Indonesia akan menyampaikan ucapan selamat dan sukses berupa karangan bunga.
Kemudian, pemasangan banner pada berbagai wilayah seluruh Indonesia yang akan dikoordinir Koordinator DPW dan DPD FHTTA-K2 se-Indonesia.
"Untuk Banyuwangi, sudah kami serahkan karangan bunga di kediaman MenPAN-RB Azwar Anas di Desa Karangdoro Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi tepatnya di Yayasan Mabadi’ul Ihsan," paparnya.
Pentolan honorer K2 sebut MenPAN-RB Azwar Anas menjadi pahlawan bagi honorer K2 dan K1.
- 5 Berita Terpopuler: Cermati 11 Ketentuan KepmenPAN-RB 634 soal Honorer TMS & Belum Melamar, Ada Jabatan yang Disorot
- KepmenPAN-RB 634 Tahun 2024 Senjata Honorer TMS & Belum Melamar, Cermati 11 Ketentuannya
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- 5 Berita Terpopuler: Dua Kategori PPPK 2024 dengan Gaji Berbeda, Mulai Berlaku Awal 2025, tetapi Tetap Ada Prioritas
- Dirjen Nunuk Tegaskan P1 Tetap Prioritas Penempatan PPPK 2024
- 5 Berita Terpopuler: Dipastikan Hanya 25% yang Lulus PPPK, tetapi Jangan Ada PHK, Tolong Teken SK Honorer