Ivan Haz Kena Tipu Sebesar Rp 200 Juta
jpnn.com - JAKARTA - Pengacara Fanny Syafriansah alias Ivan Haz, Tito Hananta Kusuma mengaku tertipu atas adanya permintaan uang Rp 200 juta dari pihak korban T.
Menurutnya, pihak T meminta uang tersebut agar laporan penganiayaan yang menjerat Ivan dicabut dari Polda Metro Jaya.
"Ada eberapa orang yang mengaku akan membantu menyelesaikan kasusnya di Polda," ujar Tito, Selasa (1/2).
Namun, dia enggan menyebut profil yang meminta uang tersebut pada Ivan. Tito mengklaim, bahwa dengan uang itu, T akan mencabut laporan kepolisian.
"Ternyata sampai kemarin laporan itu belum juga dicabut oleh pelapor," ujar Tito.
Namun apes, bukannya selesai, Ivan Haz justru ditahan karena laporan itu. Tito menambahkan, bahwa ia dan kliennya sudah tertipu. Sehingga, akhirnya Tito akan melaporkannya ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya.
Mengenai uang yang raib, Tito menambahkan, memberikan sebanyak dua kali transaksi. Transaksi pertama Rp 100 juta dan transaksi kedua Rp 100 juta. (mg4/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PMI Penyumbang Devisa Terbesar Kedua, UT Dorong Tingkatkan Kompetensi
- Kasus Mahasiswi UPI Tewas Terjatuh dari Gedung, Polisi Singgung soal Asmara
- Kapal Mati Mesin di Perairan Wanci, Penumpang Dievakuasi Tim SAR Wakatobi
- Benahi Infrastruktur, BP Kembangkan Batam sebagai Destinasi Investasi Unggulan di RI
- Perkuat Komiditas Pangan, Pertamina Dukung 13 Kelompok Perhutanan Sosial
- Kasus Kematian Mahasiswi UPI, Ajeng Sempat Terlibat Cekcok dengan Mantan Kekasihnya