Iwan Fals Akui Gagal sebagai Ayah

Iwan Fals Akui Gagal sebagai Ayah
Foto : Frederik Tarigan/NONSTOP/JPNN
Mengapa membuat acara seperti ini?
Anak masa depan kita semua. Saya ingin sekali menghibur, tapi nggak ada lagu-lagu saya yang cerah tentang anak-anak. Ada sisi yang belum terang dari lagu anak-anak tahun 80-an. Tapi, di bawah sadar, terus terang, saya merindukan anak saya yang mempunyai mimpi indah, harapan, dan mewujudkannya. Kebetulan saya juga ayah yang merasa tidak mampu memberikan dua hal, nutrisi dan lingkungan yang sehat buat anak saya sampai meninggal (Galang Rambu, anak pertamanya, meninggal dunia, Red). Tapi, alhamdulillah saya diberi kesempatan mengalami badai itu," bebernya.

Maksudnya?
Saya termasuk ayah yang gagal. Saya merasa gagal dalam mendidik anak, terutama almarhum Galang. Kesulitan memberikan pendidikan yang baik dan memengaruhi lingkungan untuk sehat. Begitu di luar rumah, saya tidak bisa menjaga dia. Bergantung sama lembaga yang ada, tapi lembaga yang ada sibuk sama diri sendiri. Perhatian terhadap anak berkurang.

 

Jadi, ini adalah koreksi?
Sekarang belum tentu benar. Kita menjaga di rumah setengah mati terus menyekolahkan ke yang punya standar bagus, tapi lingkungannya nggak bagus.  Kita tahu sendiri ada permen narkoba. Belum lagi soal internet.

 

Sudah menemukan pola asuh yang pas?
Saya nggak paham soal itu. Hanya naluri. Saya merasa kesulitan untuk melindungi anak. Kesulitan mencari teman bergaulnya, sekolahnya, dan tempat bermain. Tapi, bukan berarti saya nggak berusaha.

JAKARTA - Bersama perusahaan Tiga Rambu yang dikelola keluarganya, Iwan Fals bisa dikatakan turun gunung. Dia akan mengadakan konser untuk menyuarakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News