Izin BlackBerry Terancam Diputus
Tolak Blokir Situs Porno
Minggu, 09 Januari 2011 – 06:33 WIB
JAKARTA - Pemerintah tidak main-main dalam upaya memblokir akses konten pornografi di tanah air. Menkominfo Tifatul Sembiring mengancam akan mencabut izin usaha produsen BlackBerry, Research in Motion (RIM), jika dalam dua pekan mendatang mereka tidak memblokir akses terhadap situs porno.
Mekanisme blokir diserahkan sepenuhnya kepada RIM. Yang penting, tidak ada konten porno yang bisa diakses dengan BlackBerry. "Belum ada progress. Saya ingatkan saja kalau batas akhirnya 17 Januari. Kalau tidak, terpaksa izinnya dicabut di Indonesia," ujar Tifatul ketika dihubungi kemarin (8/1).
Baca Juga:
Tifatul menyebut, pihaknya telah bertemu dengan perwakilan RIM beberapa kali, namun belum ada solusi signifikan. Bahkan, kata dia, dalam pertemuan terakhir RIM mengeluhkan soal besarnya biaya dan investasi untuk memblokir konten pornografi secara khusus di Indonesia. RIM lalu mengusulkan untuk mengarahkan investasi sensor konten pornografi di BlackBerry kepada operator di Indonesia.
"Ketentuannya sudah jelas. Mereka punya waktu dua minggu atau izin kami tutup. Pemerintah punya hak sebagai otoritas tertinggi di negeri ini dan dasarnya jelas, yakni undang-undang," tegas Tifatul.
JAKARTA - Pemerintah tidak main-main dalam upaya memblokir akses konten pornografi di tanah air. Menkominfo Tifatul Sembiring mengancam akan mencabut
BERITA TERKAIT
- Kepala Daerah Minta Jaminan Formasi Tambahan PPPK Tahap 2, MenPAN-RB: Pasti Diterima
- KPK Periksa Ahok, Lihat
- 720 Pelanggan di Citra Garden Puri Semanan Dapatkan Air Siap Minum dari PAM JAYA
- Prabowo Terbang ke Malaysia untuk Bertemu PM Anwar Ibrahim, Ini yang Dibahas
- HMPV Bukan Virus Baru, Dinkes DKI Jakarta Minta Masyarakat tak Panik, tetapi Tetap Waspada
- MenPANRB Rini Dorong Kepala Daerah Memastikan Honorer Daftar PPPK Tahap 2