Jadi ABK Tapi Tak Bisa Renang, ABG Tewas Tenggelam
jpnn.com - Tak Bisa Renang, ABK Belia Tewas Tenggelam
KUPANG - Jumat (14/8) sekira pukul 13.00 Wita, warga nelayan di Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Oeba, Kelurahan Fatubesi, Kecamatan Kota Lama, digegerkan dengan tenggelamnya seorang ABK kapal ikan. Ia teridentifikasi bernama Nikson dan baru berusia 15 tahun.
Korban selama ini tinggal di kos-kosan di bilangan Kota Baru.
Informasi tewasnya pemuda asal Kabupaten Sumba Barat itu berhasil dihimpun Timor Express dari rekannya, Rano Lukas, 15. Menurut Rano, Jumat siang kemarin ia bersama korban berniat menuju perahu yang sementara berlabuh di TPI Oeba untuk melaut. "Kami dua berenang menuju perahu, tapi setelah saya sampai di perahu, dia (korban, red) tidak ada," tutur Rano.
Lantaran korban tak juga keluar dari air laut setelah sampai di perahu, Rano langsung memberitahukan ke rekannya yang ada dalam perahu, termasuk nelayan lainnya untuk mencari korban. "Saya sempat kasi tahu Nathan kalau Nikson tidak muncul-muncul sehingga kami dengan nelayan lain langsung cari dia," ungkap Rano Lukas.
Selama tiga jam pencarian oleh para nelayan, jazad korban tak kunjung ditemukan. Sekira pukul 15.00 Wita, tim Basarnas tiba di TKP lalu membantu pencarian. Namun tiba-tiba saja jazad korban muncul di permukaan laut. Tim SAR pun langsung mengevakuasi jazad itu menuju RSUD Prof. Dr. WZ Johanes Kupang.
Kapolsek Kelapa Lima, AKP I Nyoman Budi Arthawan mengaku korban tenggelam karena sesuai pengakuan rekan-rekannya tidak bisa berenang. "Jazad korban sudah kita temukan dan dia murni tenggelam. Nanti kita visum luar saja di RSUD Prof. Dr. WZ Johanes Kupang dan selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga," tegas I Nyoman.
Untuk kepentingan penyelidikan kasus tewasnya Nikson, lanjut Nyoman, pihaknya langsung memeriksa sejumlah saksi di antaranya, Antonius Suparmuliwu sebagai juragan kapal serta dua orang saksi yakni Rano Lukas dan Nathan. (gat/sam)
Tak Bisa Renang, ABK Belia Tewas Tenggelam KUPANG - Jumat (14/8) sekira pukul 13.00 Wita, warga nelayan di Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Oeba, Kelurahan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wouw, 2 Pejabat Lulus Seleksi PPPK 2024 Mengundurkan Diri
- Periksa 14 Saksi Terkait Kebakaran Glodok Plaza, Polisi Belum Tetapkan Tersangka
- Peringatan Dini Awal Februari 2025: Jateng Waspada Angin Kencang
- Di Balik Dinding Sekolah yang Nyaris Roboh, Ada Asa dan Gizi dari Polres Inhu
- Puluhan Perangkat Desa di Rejang Lebong Lulus Seleksi PPPK 2024
- Aksi Polisi Seberangi Sungai Sambil Bawa Laras Panjang Saat Tangkap Perusak Hutan Lindung di Riau