Jadi Gubernur DKI Tanpa Wakil, Djarot Rindukan Ahok

jpnn.com, JAKARTA - Djarot Saiful Hidayat yang kini resmi menjadi gubernur DKI harus bekerja tanpa pendamping atau wakil gubernur. Djarot pun tak menginginkan ada wakil gubernur DKI di sisa masa tugasnya yang akan berakhir pada Oktober mendatang.
Kondisi itu membuat Djarot merindukan sosok Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang kini mendekam di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Ahok mengundurkan diri dari jabatannya sebagai gubernur setelah divonis dua tahun penjara dalam kasus penodaan agama.
"Ya, pasti kangen (Ahok, red). Kalau ada Pak Ahok enak membagi (tugas)," kata Djarot di Balai Kota, Jakarta, Kamis (15/6).
Djarot menambahkan, jika ada Ahok maka mantan wali kota Blitar itu busa blusukan di lapangan. Sedangkan Ahok bisa menyelesaikan tugas-tugas dikantor.
"Koordinasi lebih enak, bisa bagi waktu, bagi tugas. Sekarang kan sendiri," ucap Djarot.
Djarot saat ini memiliki tugas yang lebih berat. Sebab, dia harus menjalankan dua fungsi, yakni sebagai gubernur dan wakil gubernur. "Berarti kan tanggung jawabnya semakin besar," ungkap Djarot.(gil/jpnn)
Djarot Saiful Hidayat yang kini resmi menjadi gubernur DKI harus bekerja tanpa pendamping atau wakil gubernur. Djarot pun tak menginginkan ada wakil
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ikuti Jejak Anies, Pramono Gratiskan Pajak Rumah dengan NJOP di Bawah Rp 2 Miliar
- Pramono Anung Ogah Sahkan Pergub Izinkan ASN Jakarta Berpoligami
- PSI: Ahok Seharusnya Jadi Whistle Blower Saat Masih Menjabat Komut
- Bukan Ahok, Pramono Janjikan Operasi Yustisi Akan Lebih Ramah
- Perintah Bu Mega, Kepala Daerah dari PDIP yang Belum Retret Ikut Gelombang Kedua
- Pertamax Oplos