Jadi Kabaharkam Polri, Firli Bicara soal Jabatan Singkatnya sebelum Pimpin KPK

jpnn.com, JAKARTA - Irjen Firli Bahuri yang akan dilantik menjadi ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada bulan depan punya jabatan penting di Polri. Kini, mantan kepala Polda Sumatera Selatan itu menempati posisi kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri.

Firli memimpin Baharkam Polri berdasar Surat Telegram Kapolri Nomor/ST/3020/XI/KEP./2019 tanggal 8 November 2019. Kapolri Jenderal Idham Azis pun telah melantik Firli menjadi Kabaharkam, Selasa (19/11).

Praktis, Firli akan menempati jabatan bergengsi di Polri tersebut dalam waktu relatif singkat. Sebab, alumnus Akpol 1990 itu akan dilantik sebagai ketua KPK periode 2019-2023.

Meski demikian Firli tak mempersoalkan masa jabatannya di Baharkam Polri yang efektif kurang lebih sebulan.  “Begini, pekerjaan tidak hanya dilihat dengan waktu, tetapi bagaimana kita melakukan sesuatu melalui proses dan hasil," kata Firli di Kantor Bareskrim Polri.

Oleh karena itu Firli mengaku belum bisa bicara soal tugasnya kelak di KPK. Sebab, fokusnya saat ini adalah sebagai Kabaharkam Polri.

"Saya belum bisa bicara soal KPK, karena hari ini saya masih Kabaharkam. Saya fokus dulu kepada (jabatan) Kabaharkam,” tuturnya.

Tugas yang menanti Firli sebagai Kabaharkam adalah menyiapkan pengamanan Natal dan tahun baru, serta Pilkada Serentak 2020 di 270 daerah. Polisi kelahiran 8 November 1963 itu mengaku telah berkoordinasi dengan eks Kabaharkam Komjen Pol Condro Kirono.

"Sudah kami petakan daerah mana saja yang rawan. Setiap pilkada ada kerawanan, mulai dari logistik, kampanye, pemungutan suara hingga tahapan bila ada gugatan di MK," katanya.(antara/jpnn)