Jadi Korban Pembohongan Publik, JSI Somasi BSI

Jadi Korban Pembohongan Publik, JSI Somasi BSI
Jaringan Suara Indonesia (JSI) saat merilis hasil hitung cepat suara di Pemilukada Buton. Foto: Getty Images
MAKASSAR – Lembaga konsultan politik Jaringan Suara Indonesia (JSI) tersinggung dengan pernyataan Pimpinan PT Barometer Suara Indonesia (BSI), Baso Affandi yang menyebut JSI ikut bermain di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Buton, Sulawesi Tenggara. Apalagi disebutkan bahwa jagoan BSI telah mengalahkan klien JSI yang ikut bertarung.

“Fakta sesungguhnya bahwa JSI tidak menjadi konsultan manapun saat pemungutan suara ulang (PSU) di Pilkada Buton,” ungkap Direktur Program dan Pemenangan JSI, Popon Lingga Geni dalam rilisnya yang diterima JPNN, Kamis, (13/12).

Popon menuding BSI telah melakukan pembohongan publik atas pernyataan Baso yang dimuat di media online. Makanya, ia melayangkan somasi kepada pihak BSI.

Surat somasi pertama tertanggal 12 Desember 2012 sudah dikirim ke BSI. Popon mengatakan somasi itu memuat tuntutan  membuat pernyataan permohonan maaf di media massa dengan ukuran setengah halaman di media cetak yang ada di Sulawesi Selatan serta media cetak yang terbit di Jakarta.

MAKASSAR – Lembaga konsultan politik Jaringan Suara Indonesia (JSI) tersinggung dengan pernyataan Pimpinan PT Barometer Suara Indonesia (BSI),

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News