Jadi Partner Country Hannover Messe 2023, Indonesia Promosikan Potensi Industri
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perindustrian kembali menampilkan perkembangan dan potensi sektor industri di Indonesia melalui implementasi Industri 4.0 di pameran Country Hannover Messe 2023.
Hal itu ditandai dengan diresmikannya Indonesia menjadi partner Country Hannover Messe 2023 di Jerman.
Menteri Perindustian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan Indonesia kembali menjadi partner country setelah pertama kali mendapatkan status yang sama pada 1995 dan 2021 yang merupakan digital edition dari pelaksanaan pameran tersebut.
Menperin menjelaskan pemerintah terus mendorong transformasi ekonomi linier ke ekonomi sirkular untuk sektor manufaktur.
Menurut dia, di bawah program Making Indonesia 4.0, Indonesia ingin memperkuat multiplier effect (efek domino) dari lingkungan dan ekonomi yang berkelanjutan.
“Fokus utama kami dalam memperluas praktik ekonomi sirkular saat ini ialah memanfaatkan sisa atau residu konsumsi untuk bahan baku industri,” ujar Agus, Rabu (1/6).
Selain itu, industri manufaktur memegang peranan penting dalam mewujudkan prinsip pembangunan berkelanjutan, termasuk di dalamnya ekonomi sirkular dan pengembangan energi terbarukan (EBT).
Biarpun begitu, masih banyak tantangan dan kendala dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan tersebut.
Kementerian Perindustrian kembali menampilkan perkembangan dan potensi sektor industri di Indonesia melalui implementasi Industri 4.0
- Menperin Agus Gumiwang: Kemenperin Belum Bisa Membuka Izin Edar untuk iPhone 16
- Menperin Agus Gumiwang Ajak Ketua Baru Kadin Indonesia Bersama Membangun Industri
- Menperin Agus Gumiwang Ungkap Penyebab PMI Manufaktur Mengalami Kontraksi Lebih Dalam
- Anak Usaha LTLS Ditunjuk jadi National Lighthouse Industri 4.0
- Gandeng Bank SulutGo, Jamkrindo Kerja Sama Penjaminan Bank Garansi
- Chery Indonesia Sambut Baik Program Wacana Mobil Rakyat