Jadi Pemimpin Harus Berani Mengambil Risiko
Rabu, 28 Maret 2018 – 03:00 WIB
“Saat saya jadi pemimpin di KSAD, saya biasa datangi meja bawahan saya. Duduk di kursi di depannya, mendengarkan apa keluhan dan masukannya,” kata Moeldoko yang dalam setahun pada 2013 menjabat Wakil KSAD, KSAD dan Panglima TNI.
Hal ketujuh yakni From Service to Relationship. Dari Pelayanan ke Hubungan Baik. “Melayani rakyat adalah kewajiban, menjalin hubungan baik dengan rakyat adalah hak TNI,” pungkasnya.(flo/jpnn)
Seorang pemimpin harus memberikan kebajikan kepada bawahan dan memegang tanggung jawabnya.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Platform MDI Resmi Meluncur, Moeldoko: Jangan jadi Pemain Tanah Abang Terus
- Kemenko PMK Gelar Gathering Generasi Digital Gerakan Nasional Revolusi Mental di Kaltim
- Moeldoko: Kami Tidak Mendukung Mobil Hybrid dapat Subsidi, ya
- Tegas! Moeldoko Dukung Pemerintah Tidak Memberi Insentif Mobil Hybrid
- Simposium Internasional XVI PPI Dunia di Budapest Resmi Dibuka, Bahas Sejumlah Hal Penting
- Pesan Moeldoko untuk Percepatan Kebijakan Satu Peta