Jadi Perusahaan Terbesar di Indonesia Versi Forbes The Global 2000, Begini Prospek BBRI di 2024
Analis BRI Danareksa Sekuritas Victor Stefano dan Naura Reyhan Muchlis mengatakan margin bunga bersih (net interest margin/NIM), cost to income ratio (CIR), dan cost of credit (CoC) bank akan tetap terkendali, serta kualitas aset yang sehat.
“Kami yakin bank-bank besar akan tetap memiliki posisi yang baik di pasar pada tahun ini,” tulisnya.
Optimisme juga dikemukakan Research Analyst Infovesta Kapital Advisori Arjun Ajwani yang menilai bank-bank besar masih memiliki prospek bagus karena fundamental yang kuat serta valuasi yang menarik (undervalued) atau fairvalued.
“Prospek pada 2024 pun bagus karena secara historis kalau dilihat saat kampanye pemilu salah satu best performer adalah sektor keuangan yaitu perbankan,” ujarnya.
Prospek baik dari BBRI pun tampak sudah diprediksi investor asing ditandai aksi beli bersih (net buy) asing yang mencapai Rp182,42 miliar di seluruh pasar pada Kamis (4/1) kemarin. Sedangkan dalam sebulan terakhir investor asing telah memborong Rp1,37 triliun saham BBRI.
Direktur Utama BRI Sunarso pun mengungkapkan optimismenya.
Meskipun kondisi perekonomian dunia masih diliputi ketidakpastian, terutama akibat kondisi geopolitik.
“BRI memiliki optimisme yang besar untuk mengarungi iklim bisnis pada 2024, karena BRI memiliki fundamental yang kuat," kata Sunarso.
BRI menyabet predikat sebagai perusahaan terbesar di Indonesia versi majalah ekonomi terkemuka di dunia Forbes The Global 2000 Tahun 2023.
- Perhutani Berhasil Pertahankan Predikat Informatif dalam KIP
- Pertamina Meraih Predikat Badan Publik Informatif 2024 darI Komisi Informasi Pusat
- Polda Riau Limpahkan 2 Tersangka Korupsi KUR Bank Pelat Merah ke Kejati Riau
- SIG Raih Penghargaan Utama di Ajang Anugerah Inovasi Indonesia 2024
- Fasset dan Indosat Hadirkan Hadiah Bitcoin untuk Para Investor
- Copy Trading NEEXBIT Permudah Investor Pemula Meniru Strategi Profesional