Jadi PSK karena Butuh Uang untuk Beli Ayam
jpnn.com - BOGOR--Kemarin, 14 pekerja seks komersial (PSK) terjaring petugas Satpol PP Kota Bogor. Dari jumlah itu, tujuh wanita dilepaskan kembali. Sisanya lagi akan dikirim ke tempat pembinaan di Cibadak, selama tiga hingga enam bulan.
“Ya, kegiatan ini memang rutin dilakukan dengan Satpol PP, dengan sasaran baik itu pasangan mesum dan PSK,” ujar Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kota Bogor, Anas S Rasmana kemarin.
Setelah melalui masa pembinaan, para PSK akan dikembalikan kepada masyarakat dengan pemulihan mental. Mereka juga akan diberikan bimbingan teknis dan bantuan modal.
Kepala Bidang Penegakan Peraturan Daerah (Gakperda) Satpol PP Kota Bogor, Lili Sutarwili menambahkan, para PSK itu dijaring dari sejumlah kawasan seperti Pasar Anyar dan Jalan Jenderal Sudirman.
Terpisah, salah satu PSK yang tertangkap, L, mengaku butuh uang untuk persiapan puasa. “Saya butuh uang untuk beli ayam, untuk keluarga,” akunya kemarin. (ded/c)
BOGOR--Kemarin, 14 pekerja seks komersial (PSK) terjaring petugas Satpol PP Kota Bogor. Dari jumlah itu, tujuh wanita dilepaskan kembali. Sisanya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi