Jadi Sorotan, Korban Pilih Sembunyi
Minggu, 22 Mei 2011 – 16:50 WIB
Dalam wawancara dengan situs berita politico.com akhir tahun lalu, Rice mengaku perlu waktu tujuh tahun untuk bersembunyi setelah media memergoki dirinya tinggal serumah dengan Hart. Bahkan, media mendapatkan foto Rice ketika duduk di atas pangkuan Hart. Foto itulah yang membuat Partai Demokrat geram.
"Saya bersembunyi tujuh tahun. Saya tak bisa terus bekerja karena selalu dibuntuti media. Saya tidak punya kekuatan untuk mengatasi masalah itu," tutur pemilik nama lengkap Donna Rice Hughes tersebut.
Akibat skandal itu, Rice akhirnya kehilangan pekerjaan di sebuah perusahaan farmasi di Florida Selatan. "Saya terpaksa pindah ke California, lalu ke Washington. Awalnya, saya tidak bermaksud menetap karena masa lalu saya. Tapi, akhirnya saya harus memutuskan untuk hidup tenang dan memulai lagi hidup saya," ungkapnya.
Saat ini Rice bekerja dalam bidang pengamanan internet. Dia menjabat presiden dan CEO Enough Is Enough (EIE), perusahaan pengamanan internet yang menjadi mitra Departemen Kehakiman AS maupun sejumlah pihak lain.
SKANDAL seks yang membelit sejumlah tokoh dan selebriti dunia sering menggoreskan luka yang dalam kepada korban mereka. Salah satu alasannya, sebagian
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29