Jadi Target KKB, Bupati Intan Jaya Takut

jpnn.com, JAYAPURA - Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw menyatakan, Bupati Intan Jaya Natalis Tabuni mengaku lebih sering di luar daerah karena merasa menjadi target dari kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Menurut Waterpauw, kekhawatiran Bupati Intan Jaya bisa dipahami karena Natalis Tabuni yang merasakan langsung serta memahami situasi dan kondisi di wilayahnya.
"Memang benar Bupati Intan Jaya sempat mengaku khawatir bila lama di wilayahnya karena ancaman KKB," kata Irjen Paulus Waterpauw di Jayapura, seusai pertemuan dengan panitia perayaan Injil Masuk di Tanah Papua, Senin (8/2).
Walaupun demikian, kata Waterpauw, Bupati Intan Jaya senantiasa kooperatif terkait dengan kondisi keamanan yang terjadi, termasuk saat Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) kasus Intan Jaya, Bupati Tabuni juga berada di Sugapa, ibu kota Kabupaten Intan Jaya.
"Saya sudah meminta kepada Bupati Tabuni agar senantiasa melakukan koordinasi dengan para pihak sehingga tercipta situasi keamanan yang kondusif," kata Irjen Waterpauw.
Ketika ditanya tentang pengungsian masyarakat dari beberapa lokasi di Intan Jaya, Kapolda Papua menegaskan bahwa hal itu tidak benar karena dari laporan yang diterima tidak ada warga yang mengungsi.
"Informasi tentang warga yang mengungsi itu tidak benar atau hoaks. Kami akan menyelidiki siapa penyebarnya," kata Irjen Waterpauw. (antara/jpnn)
Bupati Intan Jaya mengaku lebih sering di luar daerah karena merasa menjadi target dari KKB Papua.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Kapolda Papua Ungkap Kronologi Penangkapan Pimpinan KKB Yalimo Aske Mabel
- Eks Polisi yang Jadi Panglima KKB Diterbangkan ke Jayapura
- Eks Polisi yang Jadi Panglima KKB, Aske Mabel Ditangkap, Lihat!
- Berulah Lagi, KKB Bakar Gedung SMP di Papua Tengah
- Nikson Matuan Digiring ke Polda Papua, Brigjen Faizal: Setiap Simpatisan KKB Ditindak Tegas
- Gegara Perselingkuhan, Komplotan KKB Mengamuk dan Serang Warga di Papua