Jadi Wakil Menteri, Ketum Projo Mulai Bisa Terima Prabowo di Kabinet Jokowi

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Budi Arie Setiadi yang juga ketua umum organisasi sukarelawan PROJO mengaku sudah mulai menerima posisi Prabowo Subianto sebagai menteri pertahanan (Menhan) di Kabinet Indonesia Maju. Menurutnya, demi negara dan bangsa maka kepentingan pribadi dan kelompok harus dikesampingkan.
“Pelan-pelan saya pikir bisa menerima keberadaan Pak Prabowo di pemerintahan Pak Jokowi, tetapi juga tergantung beliau dan teman-temannya,” ujar Arie dalam acara syukuran di kantor DPP PROJO, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (25/10).
Mantan aktivis mahasiswa 1998 itu menambahkan, kompetisi Pilpres 2019 sudah usai. Kini, katanya, semua pihak harus bersatu mencapai tujuan bersama.
“Sudahlah, kompetisi sudah selesai, mari bangun bangsa ini. Jangan ada hati yang mendua, kalau negara untuk negera, jangan untuk kelompok atau pribadi,” tegas Arie.
Sebelumnya, PROJO menyatakan kecewa atas keputusan Presiden Jokowi menunjuk Prabowo menjadi Menhan. Tak sekadar kecewa, PROJO bahkan mengancam akan membubarkan diri.(cuy/jpnn)
Ketua Umum PROJO Budi Arie Setiadi mengaku sudah mulai menerima posisi Prabowo Subianto sebagai menteri pertahanan (Menhan) di Kabinet Indonesia Maju.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Laskar Merah Putih Ajak Masyarakat Dukung Kejagung Berantas Korupsi
- Wakasal Sematkan Tanda Kehormatan Bintang Jalasena Utama Kepada Menhan dan Kepala BIN
- Kejagung Lagi Digdaya, Potensial Dijadikan Musuh Bersama
- Peneliti BRIN Dorong Publik Mendukung Agenda 'Bersih-Bersih' di Era Prabowo
- Blusukan di Bekasi, Prabowo Buka Puasa Bareng Korban Banjir
- Konon, Kopdes Merah Putih jadi Upaya Revolusioner Demi Menguatkan Ekonomi Rakyat