Jadi Warisan Dunia, Omzet Batik Naik 300 Persen
Selasa, 20 November 2012 – 19:11 WIB
JAKARTA - Sejak resmi dijadikan warisan dunia oleh badan PBB untuk pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan (UNESCO) tahun 2009 lalu, omset batik nasional mengalami peningkatan signifikan, yakni mencapai 300 persen atau menembus angka Rp1 triliun.
Bahkan keberadaan sentra kerajinan batik di berbagai daerah di tanah air, mampu menyerap lapangan kerja cukup besar, sehingga secara otomatis mampu mengurangi dampak pengangguran.
Demikian dikatakan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) bidang Kebudayaan, Wiendu Nuryanti, saat peluncuran "lomba Cipta Seni Batik Nusantara 2012" di Kemdikbud, Jakarta, Selasa (20/11).
"Sejak diakui sebagai warisan dunia (sejak 2009), sampai sekarang omset batik meningkat jadi 300 persen dengan nilai omset Rp1 triliun," kata Wiendu.
JAKARTA - Sejak resmi dijadikan warisan dunia oleh badan PBB untuk pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan (UNESCO) tahun 2009 lalu, omset batik
BERITA TERKAIT
- Midea Luncurkan Kulkas Berkapasitas Besar, Canggih, Hemat Energi & Harga Terjangkau
- Konsistensi Pertamina Group Terapkan ESG Dapat Pengakuan Lembaga Pemeringkat Dunia
- Strategi Baru Indonesia untuk Kurangi Emisi Global
- Galon Bening AMDK jadi Pilihan Pasar Indonesia
- Menteri Maman Dorong AO PNM Tingkatkan Dedikasi untuk UMKM
- Kerap Gunakan MyPertamina, Konsumen ini Menangkan Paket Haji Furoda