JPNN.com 
Jadikan Sekolah Sebagai Taman Siswa
"Ini forum luar biasa. Walaupun pelaksanaannya sederhana tapi manfaatnya besar untuk mengantarkan generasi penerus bangsa kita jauh lebih berkualitas dan berakhlaq mulia karena diberikan sentuhan kasih sayang serta senang membaca dan menulis," ungkap Herman Suryatman, penggagas sekaligus pembina Paguyuban Motekar dan Yayasan Al Barokah.
Diterangkan Herman bahwa Paguyuban Motekar, Yayasan Al Barokah bersama alumni ESA se Jawa Barat telah menyusun konsep Pendidikan Berbasis Kasih Sayang sebagai media untuk mengoptimalkan proses pembelajaran pendidikan formal di sekolah, maupun pendidikan informal di lingkungan keluarga dan masyarakat.
"Insyaallah setelah konsepnya matang akan kami diseminasikan ke masyarakat luas, khususnya para guru di Jawa Barat maupun di tingkat Nasional," imbuhnya. (mg7/jpnn)
Akar masalah kekerasan di sekolah maupun di rumah dinilai karena kurangnya sentuhan kasih sayang dan rendahnya budaya literasi.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Pemerintah Susun Peta Jalan Pembudayaan Listerasi, Lestari Moerdijat Merespons Begini
- Perpusnas Tajamkan Program 2024 untuk Wujudkan Budaya Literasi
- Balai Efata Kupang Serius Kembangkan Pojok Baca Digital Demi Satu Tujuan
- Bale Buku Kelurahan Dukuh Jakarta Timur Dorong Budaya Literasi
- Pemda Masih Ogah-ogahan Mendukung Budaya Literasi, Peraturan Mendagri Tidak Dianggap?
- Cerita Komunitas Literasi Saku di Kepulauan Yapen, Serui, Papua
