Jadwal Pencairan THR PNS, TNI, Polri, dan Pensiunan

jpnn.com, JAKARTA - Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Pemberian THR kepada PNS, TNI/Polri, Pegawai Non-PNS berbeda dengan tahun sebelumnya.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dalam suratnya bernomor S-343/MK.02/2020 tertanggal 30 April yang ditujukan kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo, menyatakan, sehubungan dengan fokus pemerintah menangani pandemi COVID-19, perlu dilakukan peninjauan ulang terhadap kebijakan belanja negara tahun 2020.
Termasuk kebijakan pemberian THR yang anggarannya bersumber dari APBN/APBD yang diatur dalam PP.
"Perubahan kebijakan pemberian THR antara lain terkait pihak yang diberikan serta besarannya," kata Sri Mulyani.
Dalam RPP THR 2020, tunjangan hari raya hanya diberikan kepada 13 kelompok PNS, TNI/Polri, pegawai non PNS, dan pensiunan. Kesemuanya masuk kategori jabatan eselon III ke bawah.
Sedangkan 12 kelompok PNS, TNI/Polri golongan jabatan eselon I dan II, pejabat negara, dan pimpinan lembaga/badan tidak menerima THR.
Sri Mulyani menyatakan, THR dibayarkan paling cepat 10 hari kerja sebelum tanggal hari raya. Dan, paling lambat setelah tanggal hari raya.
Ketentuan ini diatur dalam RPP THR 2020 Pasal 15 ayat (1) THR dibayarkan paling lambat 10 hari kerja sebelum tanggal hari raya.
Jadwal pencairan THR PNS, TNI, Polri, dan pensiunan, tercantum di Rancangan PP yang tidak lama lagi segera diterbitkan.
- Asabri Beri Perlindungan Tanpa Batas Untuk Para Patriot Bangsa
- Tingkat Kepuasan Layanan ASABRI Capai 96 Persen
- Panglima TNI Bangga Sambut Prajuritnya Seusai Bertugas Dalam Misi PBB di Lebanon
- Kolonel Arm Untoro Hariyanto: Prajurit TNI Jangan Cengeng!
- Kecek Mengamuk Bawa Samurai, Polisi dan Tentara di Sragen Terluka
- Beredar Kabar Oknum PNS Menggadaikan SK Honorer, Waduh