Jadwal Ujian Sekolah SD/MI Direvisi
JAKARTA - Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) merevisi jadwal pelaksanaan ujian sekolah (US) untuk SD dan MI (Madrasah Ibtidaiyah). Perubahan ini hanya untuk ujian susulan, bukan untuk ujian utamanya.
Dalam surat revisi yang dilansir Balitbang Kemendikbud menyebutkan, ujian susulan US SD/MI semula dilaksanakan selama tiga yakni pada 26, 27, dan 28 Mei. Dengan mata pelajaran yang diujikan berturut-turut adalah bahasa Indonesia, matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Jadwal US SD/MI susulan itu lantas direvisi dan dilaksanakan pada 2, 3, dan 4 Juni. Perubahan ini hanya untuk penetapan tanggalnya saja, sedangkan jam pelaksanaan ujian tetap yakni 08.00 - 10.00 waktu setempat.
Sementara untuk pelaksanaan US SD/MI utama tetap dilaksanakan sesuai dengan jadwal semula. Yakni mulai 19, 20, dan 21 Mei.
Pelaksanaan US SD/MI ini baru dijalankan pertama di tahun ini. Ujian ini menggantikan penyelenggaraan Ujian Nasional (Unas) SD/MI. Pelaksanaan US SD/MI ini dipasrahkan ke pemerintah daerah. Kemendikbud hanya mengeluarkan rambu-rambu ujian. Selain itu juga kisi-kisi ujian dan sejumlah butir soal berstandar nasional.
Pihak Balitbang Kemendikbud belum bisa dikonfirmasi terkait penyebab terjadinya revisi US SD/MI susulan itu. Kepala Pusat Informasi dan Humas (PIH) Kemendikbud Ibnu Hamad juga mengaku baru mendapatkan informasi terkait perubahan itu.
"Saya akan cek dulu apa penyebab perubahan di oleh pihak Balitbang," paparnya. Karena revisi hanya pada ujian susulan, diperkirakan penyebabnya tidak terlalu signifikan. (wan)
JAKARTA - Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) merevisi jadwal pelaksanaan ujian sekolah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gelar Rektor Menyapa 2024, Universitas Mercu Buana Bagikan Beasiswa
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Kabar Baik untuk Guru, Siap-Siap Saja
- Cikarang Listrindo Kembangkan SMKN 1 Babelan Menjadi Sekolah Keunggulan
- Mendikdasmen: Gelar Hasil Karya Buka Peluang Peserta Didik Mendapat Pendidikan Bermutu
- Guru Agama Bingung, Kemenag & Kemendikdasmen Lepas Tangan soal Tunjangan Sertifikasi
- Wisuda ke-7 i3L, 180 Lulusan Siap Melangkah ke Dunia Profesional