Jaga Agar Dana di Pasar Obligasi dan Saham Tidak Hengkang
Rabu, 17 Desember 2014 – 06:30 WIB
"Kalau The Fed naikkan suku bunga di sana, yield obligasi pemerintah Amerika menjadi menarik. Tapi investor asing tidak akan segera pergi dari Indonesia. Buang barang lalu pindah. Tidak akan. Karena kalau rugi, dapat sedikit. Keuntungan di AS tidak akan menutupi kerugian di Indonesia. Di sisi lain, begitu fed rate meningkat, investor lain yang tadinya tidak tertarik masuk Indonesia, akan masuk Indonesia. Jadi akan tercipta equilibrium baru. Saya tidak tahu persis equilibrium yang ingin dicapai BI seperti apa," ulasnya.(gen)
JAKARTA - Hengkangnya dana asing (capital outflow) menjadi salah satu perhatian serius sebagai imbas terus lemahnya nilai tukar Rupiah terhadap dolar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Anggota Dewan ini Ingatkan Pemerintah Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Begini
- Standardisasi Kemasan Picu Kenaikan Rokok Ilegal
- Pantau Satgas Nataru Pertamina, Wakil Menteri ESDM Jamin Ketersediaan Energi di Medan
- Dirjen Laut Ingatkan Pentingnya Koordinasi yang Solid untuk Kelancaran Nataru
- PPN 12% di Depan Mata, Investor Wajib Susun Strategi yang Lebih Adaptif
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru