Jaga Inflasi, Pemerintah Siapkan Subsidi yang Lebih Tepat Sasaran

Menurut Teguh, subsidi subsidi pangan masih boleh oke karena menyangkut orang.
Upaya pemerintah untuk menjaga inflasi, menurut Teguh, tidak akan berkelanjutan sampai tahun depan. Oleh karena itu, enam bulan terakhir ini sangat krusial bagi pemerintah untuk mitigasi.
“Tahun depan kita tidak ada ruang, harga komoditas turun, windfall profit hilang, sehingga enam bulan ini momentum punya uang dan bagaimana kita menyiapkan masa depan,” ujar Teguh.
Airlangga, yang juga Ketua Umum Partai Golkar ini mengerti bahwa masyarakat sudah sangat tergantung pada subsidi BBM.
Oleh karena itu, narasi pemerintah kepada masyarakat terkait subsidi ini harus lebih terarah.
“Kita spending besar, kita ganjal banyak, karena masyarakat merasa itu (subsidi) sudah kewajiban pemerintah,” kata Airlangga.
Sementara itu, Teguh mengusulkan perlu membangun narasi subsidi diarahkan untuk mendukung dunia usaha lebih hijau, digital, dan inklusi.
Kekuatan pemerintah untuk menjaga inflasi, jangan sampai dibayar mahal di tahun depan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah menyiapkan kebijakan subsidi yang lebih tepat sasaran tahun depan.
- Bitcoin Menawarkan Solusi Perlindungan Nilai Aset dari Inflasi
- Lebaran 2025 Menceritakan Keresahan, Ekonom Nilai Perlu Evaluasi Ekonomi
- Data BPS: Inflasi Tahunan Maret 2025 Lebih Rendah dari Tahun Lalu
- Makin Anjlok, Kurs Rupiah Tembus Rp 16.588 Per USD
- Prabowo Minta Struktur Komisaris BUMN Dirampingkan, Diisi Profesional
- Wawali Iswar Apresiasi Gerakan Pangan Murah Serentak se-Jateng Digelar di Kota Semarang