Jaga Jarak Karena Jadi Korban Plintiran
Kamis, 23 Desember 2010 – 22:44 WIB
"Jadi, mohon maaflah, Bukan saya berubah tapi saya ingin ketenangan republik tetap terjaga. Soal pepatah "kalau takut dilamun gelombang jangan berumah di tepi pantai" yang diplintir media itu sudah cukup bikin saya capek," katanya.
Baca Juga:
Lebih lanjut, mantan Sekjen Partai Demokrat itu juga mengungkap kecemasannya terhadap tanggung jawab partai politik dalam memberikan pendidikan politik kepada kadernya.
"Saya masih gamang melihat mekanisme rekrutmen kader partai karena uang jadi penentu. Sulit bagi kita untuk memenej partai secara profesional karena kader-kader terbaik tapi tak punya uang dengan sangat mudah tersingkir hanya karena duit," tegasnya.
"Kalau orang-orang berduit itu diberikan sanksi, partai biasanya cemas akan kehilangan kader yang berduit itu, imbuhnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua DPR RI DR Marzuki Alie mengatakan dia harus sedikit mengambil jarak dengan pers. Hal itu terpaksa lakukan karena selama satu tahun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sesosok Mayat Ditemukan Terapung di Perairan Cilegon, Identitas Belum Diketahui
- Merayakan Imlek di Vihara Amurva Bhumi, Raja Juli Tanam Delapan Pohon Karet
- BKN Sebut Regulasi Pengangkatan PPPK 2024 dari Honorer Non-Database Sudah Siap, Mantap!
- Kakorlantas hingga Kapolda Jawa Timur Diganti
- Akhir Pekan, DPR Kebut Pengesahan RUU BUMN, Tinggal Diketok di Paripurna
- Cuaca Ekstrem Tak Pengaruhi Aktivitas Penerbangan Bandara Ahmad Yani Semarang