Jaga Keamanan Data Nasabah, Ini Strategi BRI Melawan Serangan Siber

jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menyiapkan sejumlah strategi untuk mengantisipasi ancaman serangan siber yang belakangan ini sering terjadi.
Upaya yang dilakukan dengan terus meningkatkan keamanan digital dari serangan siber untuk meningkatkan kenyamanan nasabahnya.
Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI Arga M. Nugraha mengungkapkan BRI telah memiliki strategi dalam menjaga data nasabah.
Langkah yang dilakukan BRI mencakup penerapan keamanan digital terkini, pengembangan aplikasi yang terintegrasi dengan tim keamanan (DevSecOps practices), pemantauan keamanan TI secara real-time, penanganan proaktif celah keamanan (vulnerability management).
BRI juga membentuk Tim Tanggap Insiden Keamanan Komputer (Computer Security Incident Response Team) yang bersertifikat oleh BSSN.
"Kolaborasi ini sangat penting dalam rangka mengantisipasi serangan siber," ungkap Arga.
Karena itu, lanjut dia, BRI terus melakukan pertukaran informasi dalam asosiasi perbankan yang terkait.
"Asosiasi ini juga akan menggandeng sejumlah stakeholder yang berkepentingan untuk melindungi sistem IT di perbankan, serta data dan dana nasabah,” sebutnya.
BRI menyiapkan sejumlah strategi untuk mengantisipasi ancaman serangan siber yang belakangan ini sering terjadi
- Nasabah Unggulan PNM Raih Omzet Tiga Kali Lipat saat Ramadan
- PNM Gandeng Kementerian UMKM Perkuat Literasi Usaha Nasabah
- BRI Life Catat Total APE Bancassurance Capai Rp 3,416 triliun
- Perluas Solusi Finansial, Bank Mandiri jadi Best FX Bank 2025 versi Global Finance
- Ungkap Keprihatinan, Bamsoet: Indonesia Butuh Strategi Baru untuk Berantas Korupsi
- Sambut Ramadan, BRI Finance Bantu Pembangunan Musala