Jaga Stok Pangan, Pemerintah Intervensi Lewat Inpres
Kamis, 06 Januari 2011 – 14:34 WIB
JAKARTA - Di tengah ketidakpastian iklim dan anomali musim panen, pemerintah melakukan intervensi untuk menjaga stok pangan melalui dua Instruksi Presiden (Inpres). Draft Inpres Fleksibilitas Bulog dan Inpres Antisipasi Ketahanan Pangan ini, pembahasannya disebutkan sudah memasuki tahap akhir dan akan difinalkan menjelang akhir Januari 2011. "Ini sangat luar biasa dampaknya dan harus ada policy response. Pemerintah harus bisa mengintervensi agar pangan tetap cukup di masyarakat. Besok (7/1) kita akan dalami lagi draft ini dengan jajaran menteri terkait lainnya," kata Hatta.
"Target kami, dua Inpres akan selesai di akhir bulan Januari ini. Nanti panen di Februari dan Maret sudah bisa menggunakan Inpres baru," kata Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Hatta Rajasa, kepada wartawan di Jakarta, Kamis (6/1).
Baca Juga:
Yang perlu didalami lagi, kata Hatta, adalah mengenai antisipasi riil pemerintah terhadap iklim ekstrem, termasuk dalam menyiapkan berbagai antisipasi kebijakan. Apalagi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca ekstrem akan terus melanda berbagai daerah di Indonesia.
Baca Juga:
JAKARTA - Di tengah ketidakpastian iklim dan anomali musim panen, pemerintah melakukan intervensi untuk menjaga stok pangan melalui dua Instruksi
BERITA TERKAIT
- AFPI: Literasi Keuangan yang Baik Bisa Menghindarkan Beban Finansial Berlebihan
- ASPAKI Gelar Munas ke-3, Dibuka Pak Luhut
- Berkonsep Next-Gen, Experience Store Pertama AZKO di Alam Sutera Resmi Dibuka
- Lippo Karawaci Gencar Mencari Alternatif Material Ramah Lingkungan Dalam Proyeknya
- Pangkalan Resmi LPG 3Kg Pertamina, Kualitas Terjamin & Harga Sesuai HET
- Di Hadapan Presiden, Dirut BTN Tegaskan Komitmen Dukung Program 3 Juta Rumah