Jajaki Bakal Cagub Jakarta, PKB Sambangi Jumhur Hidayat

jpnn.com - JAKARTA - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (DPW PKB) DKI Jakarta bersilaturahmi dengan Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Moh Jumhur Hidayat, Jumat (17/5).
Silaturahmi merupakan bagian dari menjalin komunikasi dalam rangka penjajakan dan persiapan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Jakarta yang akan digelar November 2024.
Menurut Sekretaris Wilayah (Sekwil) DPW PKB DKI Jakarta Mohammad Fauzi, silaturahmi merupakan bagian dari politik kehadiran PKB seperti dipesankan Ketum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin.
"Alhamdulillah, kami diterima bersilaturahmi dengan Ketua Umum KSPSI Jumhur Hidayat. Kami berdiskusi banyak hal terkait masalah ketenagakerjaan, nasib buruh di Indonesia dan khususnya masa depan Jakarta jelang Pilkada 2024," ujar Sekretaris Wilayah (Sekwil) DPW PKB DKI Jakarta Mohammad Fauzi di di kantor KSPSI, Bilangan Jakarta Selatan.
Menurut Mohammad Fauzi, dari pertemuan pihaknya memiliki kesamaan pandangan dengan Jumhur Hidayat melihat permasalahan dan masa depan Jakarta setelah tidak lagi menjadi ibu kota negara (IKN).
Apakah pertemuan bagian dari penjajakan penjaringan bakal calon yang akan diusung PKB di Pilkada Jakarta? Fauzi tidak membantah.
"Iya, kami membuka kesempatan kepada banyak kalangan potensial, termasuk Pak Jumhur Hidayat jika ingin maju jadi Bacakada DKI lewat PKB," ucapnya.
Sebagaimana diketahui, di Pemilu 2024 suara PKB Jakarta melonjak drastis, naik hingga 100 persen lebih.
DPW PKB DKI Jakarta menyambangi Ketua Umum KSPSI Moh Jumhur Hidayat dalam rangka penjajakan bakal calon Gubernur Jakarta.
- Kemendagri Tegaskan Komitmen Dukung Kelancaran PSU Pilkada 2024 di 6 Daerah Ini
- Gubernur Herman Deru Instruksikan Bawaslu Sumsel Awasi Ketat PSU Pilkada Empat Lawang
- Nadya Alfi Roihana PKB: Tanpa Pers, Demokrasi Terkikis
- Dugaan Politik Transaksional ke Oknum Penyelenggara Pilkada Papua Bakal Dilaporkan ke KPK
- Harlah ke-26, Garda Bangsa Gelar Festival Dai TikTok
- Moratorium PMI Dicabut, PKB Sebut Devisa Tak Sebanding Nyawa