Jaka dan Umbaran Perang Melawan Adison, Ngeri! Banjir Darah!
jpnn.com, BANGKA SELATAN - Adison alias Dores alias Mancew (29) warga RT 14 Dusun 1 Desa Jelutung II, Kecamatan Simpang Rimba, Kabupaten Bangka Selatan (Basel), ditemukan tewas bermandi darah, Minggu (16/7) pagi.
Korban ia dihabisi oleh dua bersaudara kakak adik, yaitu Jaka (26) dan Roza Umbaran (20) warga RT 05 Desa Jelutung II yang keseharian bekerja sebagai petani di Desa setempat.
Kejadian pembunuhan ini pun langsung dilaporkan oleh warga ke Polsek Simpang Rimba pada Minggu siang hari sekira pukul 13.30 Wib.
Kapolres Basel, AKBP Bambang Kusnarianto SiK melalui Kapolsek Simpang Rimba, IPTU Yudha Prakoso SIK membenarkan kejadian dan diduga bermotif dendam.
"Kejadiannya itu sekira pukul 07.30 Wib di rumah korban, Adison alias Dores alias Mancew. Motif sementara dendam lama. Saat ini kedua pelaku diamankan di Polsek Simpang Rimba guna penyidikan lebih lanjut dan nanti kedua pelaku akan kita serahkan ke Polres," ungkapnya.
"Pelaku dijemput anggota unit Reskrim dibantu tokoh masyarakat di rumah kerabatnya di Desa Jelutung II," ujar Yudha.
Ia menambahkan, korban meninggal dunia akibat sabetan senjata tajam (sajam) dan luka serius di sekujur tubuhnya mulai dari kepala, kening, wajah, leher, tangan, perut serta di bagian belakang badan.
Sedangkan pelaku Roza Umbaran akibat kejadian tersebut mengalami luka pada pergelangan tangan kanan dengan 6 jahitan dan pelaku Jaka luka pada bagian lutut sebelah kanan dengan 4 jahitan.
Adison alias Dores alias Mancew (29) warga RT 14 Dusun 1 Desa Jelutung II, Kecamatan Simpang Rimba, Kabupaten Bangka Selatan (Basel), ditemukan tewas
- Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB
- 13 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kapal di India Bagian Barat
- Siswa SD Tewas saat Latihan Renang, Polisi Bergerak
- Motif Pembunuhan Siswi SMP di Serdang Bedagai Terungkap, Korban Juga Diperkosa
- Seorang Pegawai Bank Diduga Bunuh Diri di Tol Pekanbaru-Dumai, Begini Kronologinya
- Pedagang Telur Gulung di Tebet Tewas, Bosnya Jadi Tersangka